images

Pasar Asia Terbuka Secara Defensif Di Tengah Ketakutan Pertumbuhan AS dan Ancaman Tarif

  • Saham Asia diperkirakan akan dibuka lebih rendah, menyusul Jumat negatif di Wall Street didorong oleh kekhawatiran tentang ekonomi AS dan ancaman tarif baru dari Presiden Trump.
  • Data ekonomi AS dan Eropa yang lemah memicu sentimen negatif, sementara kesepakatan damai yang ditengahi AS antara Rusia dan Ukraina menawarkan sedikit peningkatan pasar.
  • Investor mencari safe havens dalam obligasi, emas, dan dolar AS, dengan imbal hasil Treasury jatuh dan harga emas naik.
  • Pergeseran investasi dari saham AS ke pasar Eropa dan Asia sedang berlangsung, karena saham AS yang dinilai terlalu tinggi dan penilaian yang menarik di Eropa dan Asia.
  • Perkembangan penting yang harus diperhatikan termasuk hasil pemilu Jerman, indeks Ifo Jerman, dan data inflasi Singapura, yang dapat lebih mempengaruhi arah pasar Asia.