Pasar Di Rundung Ketakutan default AS, kecemasan menjelang Risalah FOMC
Kenaikan Indeks Dolar AS (DXY) berhenti di level tertinggi sembilan minggu, berputar ke 103,50 karena para pedagang menunggu Risalah Rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) terbaru. Yang juga menantang ukuran greenback versus enam mata uang utama adalah kekhawatiran default AS. Namun, kekhawatiran Federal Reserve (Fed) yang hawkish dan data AS yang optimis menempatkan harga dasar di bawah DXY pada Rabu pagi.
Dengan kurangnya kemajuan dalam pembicaraan untuk menghindari berakhirnya pagu utang AS dan kekhawatiran bahwa AS dapat menandai default ‘bencana’ membebani sentimen pasar akhir-akhir ini. Baru-baru ini, Ketua DPR AS Kevin McCarthy menyampaikan, melalui Reuters, sambil menyarankan tidak ada kesepakatan pada perpanjangan plafon utang hari ini tetapi mengulangi optimisme sebelumnya bahwa mereka akan mendapatkan kesepakatan sebelum 01 Juni. Sebelumnya, Washington meluncurkan berita yang menyatakan Departemen Keuangan AS telah meminta banyak lembaga jika mereka dapat menunda tuntutan pembayaran.
Berbicara tentang data, angka awal PMI bulanan bulan Mei mengisyaratkan bahwa sektor Jasa AS terus melampaui sektor manufaktur dan mendorong angka PMI Komposit ke level tertinggi dalam setahun. Yang mengatakan, IMP Manufaktur Global S&P AS turun menjadi 48,5 dari perkiraan pasar 50,2 versus 50,0 sedangkan IMP Jasa naik menjadi 55,1 dibandingkan dengan perkiraan 52,6 dan 53,6. Dengan ini, PMI Komposit menandai angka 54,5 versus ekspektasi analis 50,0 dan 53,4.
Di sisi lain, komentar terbaru dari Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic, Presiden Fed Richmond Thomas Barkin dan Presiden San Francisco Mary C Daly yang mendukung seruan untuk suku bunga Fed yang lebih tinggi sambil mengutip kesengsaraan inflasi, yang pada gilirannya mendorong pertaruhan pada Fed kenaikan tarif pada bulan Juni. Dorongan yang sama terhadap penurunan suku bunga Fed dan memungkinkan Dolar AS untuk tetap menguat meskipun imbal hasil obligasi Treasury AS mundur. Perlu dicatat bahwa imbal hasil obligasi Treasury AS 10 tahun dan dua tahun turun dari level tertinggi sejak awal Maret sehari sebelumnya.
Hari Ini
faktor kualitatif yang mempengaruhi sentimen pasar, seperti pembicaraan plafon utang AS, ketegangan AS-Tiongkok, dan komentar Fed, adalah katalis utama untuk mengarahkan pergerakan Indeks Dolar AS jangka pendek di depan Fed Mintues.